Karakterisktik
PTK
Ø Karakteristik
Penelitian Tindakan Kelas
Menurut buku Wardani, dan Wihardit, Kuswaya.
(2011). Penelitian Tindakan. Kelas
edisi 1. Jakarta: Universitas Terbuka. hal. 1.5.
· Adanya
masalah dalam PTK dipicu oleh munculnya kesadaran pada diri guru bahwa praktik
yang dilakukannya selama ini dikelas mempunyai masalah yang perlu diselesaikan.
Dengan perkataan lain, guru merasa bahwa ada sesuatu yang perlu diperbaiki
dalam praktik pembelajaran yang dilakukannya selama ini, dan perbaikan tersebut
diprakarsai dari dalam diri guru sendiri (an inquiry of practice from within),
bukan oleh orang lain, penelitian berawal dari kerisauan guru akan kinerjanya.
· Self-reflective
inquiry, atau penelitian melalui refleksi diri, merupakan ciri PTK yang paling
esensial yang bersifat agak longgar, tetapi tetap mengikuti kaidah-kaidah
penelitian.
· PTK
dilakukan di dalam kelas, sehingga fokus penelitian ini adalah kegiatan
pembelajaran berupa perilaku guru dan siswa dalam melakukan interaksi.
· PTK
untuk memperbaiki pembelajaran. Perbaikan dilakukan secara bertahap dan terus
menerus, selama kegiatan penelitian dilakukan. Oleh karena itu, dalam PTK
dikenla adanya siklus pelaksanaan berupa pola:
perencanaan-pelaksanaan-observasi-reflesi-revisi (perencanaaan ulang).
Ø Karakteristik
menurut buku Sanjaya,
Wina. Penelitian Tindakan Kelas.
Kencana
·
PTK dilaksanakan sesuai dengan program
pembelajaran yang sedang berjalan, artinya pelaksanaan PTK tidak di setting
secara khusus untuk kepentingan penelitian semata
·
Masalah yang dikaji dalm PTK adalah masalah
yang bersifat praktis. PTK dimulai dari keresahan yang dialami oleh guru dalam
pengeloalaan proses pembelajaran. Oleh karena itu, dari mulai prose
perencanaan, pelaksanaan tindakan sampai pada proses penyimpulan guru merupakan
pemeran utama.
·
Fokus utama penelitian adalah proses
pembelajaran. PTK dilaksanakan untuk memperbaiki proses pembelajaran dalam
rangka mencapai tujuan pembelajaran yang maksimal. Oleh karena itu, PTK
dilaksanakan dalam setting kelas yang sesungguhnya, bukan kelas yang direkayasa
untuk penelitian. Pelaksanaan PTK tidah mengubah program pembelajaran yang
telah disusun.
·
Tanggung jawab pelaksanaan dari hasil
PTK ada pada guru sebagai praktisi. PTK dirancang oleh guru itu sendiri. Maka
guru bertanggung jawab baik dalam melaksanakan maupun dalam menyimpulkan
·
PTK dilaksnakan sesuai dengan program
pembelajaran yang sedang bejalan, artinya pelaksanaan PTK tidak di setting
secara khusus untuk kepentingan penelitian semata.
·
Terjadi siklus yang bersinambungan
·
Tindakan harus berbeda dari kegiatan
biasanya
·
Tindakan oleh guru kepada siswa
·
Kegiatan nyata untuk meningkatkan mutu
proses belajar mengajar
Ø Karakteristik
menurut Suyanto (1997),
dapat dilihat dari bentuk nyata kegiatan penelitian tindakan kelas itu sendiri.
Penelitian tindakan kelas memiliki karakteristik yang khas, yaitu adanya
“tindakan-tindakan” tertentu untuk memperbaiki proses mempelajaran di kelas.
Ø Karakteristik
Penelitian Tindakan Kelas menurut Suhardjono (2007:62) mengajukan beberapa karakteristik sebagai
berikut:
·
Adanya tindakan (action). Tindakan itu
dilakukan pada situasi alami (bukan dalam laboratorium) dan ditujukan untuk
memecahkan permasalahan praktis. Tindakan tersebut merupakansesuatu kegiatan
yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu.
·
Penelitian tindakan kelas merupakan
kegiatan penelitian yang tidak saja berupaya untuk memecahkan masalah, tetapi
sekaligus mencari dukungan ilmiah.
·
Hal yang dipermasalahkan bukan
dihasilkan dari kajian teoritik atau dari hasil penelitian terdahulu, tetapi
berasal dari adanya permasalahan yang nyata dan aktual yang terjadi dalam
pembelajaran di kelas. Dengan demikian, penelitian tindakan kelas berfokus pada
masalah praktis bukan problem teoritik atau bersifat bebas konteks.
·
PTK dimulai dari permasalahan yang
sederhana, nyata, jelas, dan tajam mengenai hal-hal yang terjadi di dalam
kelas.
·
Adanya kolaborasi (kerjasama) antara
praktisi (guru,kepala sekolah, siswa, dan lain-lain) dan peneliti dalam
pemahaman, kesapakatan tentang permasalahan, pengambilan keputusan yang
akhirnya melahirkan kesamaan tindakan (action).
·
PTK dilakukan hanya apabila:
a) Keputusan
kelompok dan komitmen untuk pengembangan
b) Bertujuan
meningkatkan profesionalisme guru
c) Alasan
pokok: ingin tahu, ingin membantu, ingin meningkatkan dan
d) Bertujuan
memperoleh pengetahuan dan sebagai pemecahan masalah.
Ø Dari
uraian diatas menurut Mohammad
Asrori (2007:9) dapat dikemukan beberapa karakteristik inti dari
penelitian tindakan kelas, yaitu:
· Masalah
berasal dari guru
· Tujuannya
memperbaiki pembelajaran
· Metode
utama adalah refleksi diri dengan tetap mengikuti kaidah-kaidah penelitian
· Fokus
penelitian berupa kegiatan pembelajaran
· Guru
bertindak sebagai pengajar dan peneliti.
DAFTAR
ISI
Wardani,
dan Wihardit, Kuswaya. (2011). Penelitian
Tindakan. Kelas edisi 1. Jakarta: Universitas Terbuka.
Sanjaya,
Wina. Penelitian Tindakan Kelas.
Kencana
Asrori,
Mohammad. (2007). Penelitian Tindakan
Kelas. Bandung: CV Wacana Prima
No comments:
Post a Comment